Gunungkidul (DIY), INANEWS.id - Badan Pangan Nasional (Bapanas) dampingi Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) dalam melakukan pemeriksaan penyaluran bantuan pangan 2025 di Kalurahan Bejiharjo, Kapanewon Karangmojo. Kamis, (4/12/2025).
"Jadi kegiatan hari ini kami mendampingi Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia, dalam rangka penyaluran pangan berupa beras tahun 2025, penyelenggara kegiatan itu badan pangan nasional,dengan menugaskan Perum Bulog. Bantuan yang diberikan adalah beras sejumlah 20 kg, untuk alokasi Juni-Juli dan untuk Oktober-November ini beras 20 kg dan minyak 4 liter," kata Ari Perwakilan Bapanas di balai Kalurahan Bejiharjo.
Baca juga: https://www.inanews.id/2025/12/polda-diy-dirikan-posko-kemanusiaan.html
Ari melanjutkan bahwa para penerima ini warga yang terdata dalam DTSEN yang mana data tersebut berasal dari Kementrian Sosial RI. Ari juga menyebut bahwa penyaluran bantuan ini adalah tindak lanjut dari rapat koordinasi terbatas.
"Dan untuk Juni Juli ini sudah selesai," imbuhnya.
Sementara itu Lurah Bejiharjo Sigit Purnomo Nugroho yang menerima secara langsung perwakilan Bapanas dan BPK RI mengatakan pemeriksaan telah selesai dan tidak menemukan kendala.
Baca juga: https://www.inanews.id/2025/12/dikeroyok-tengah-malam-di-kulonprogo.html
"Untuk di Bejiharjo bantuan pangan pemerintah ini kami bagikan bagi penerima yang memang membutuhkan sekali dan telah tepat sasaran," kata Sigit.
Sigit juga mengatakan untuk penerima bantuan pangan saat ini sudah sangat berkurang dibandingkan dengan tahun lalu, namun dirinya berharap agar untuk tahun depan para penerima bantuan ini akan lebih berkurang lagi.
Sebagai informasi, sebelumnya diberitakan INANEWS.id Lurah Bejiharjo menandatangani surat pengunduran diri 43 warganya sebagai penerima bantuan pemerintah.
(WAP)
Social Header