Bandung (Jawa Barat), INANEWS.id - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi bersikap dingin usai didemo oleh para penggiat pariwisata Jawa Barat dan Komunitas Jeep Merapi Yogyakarta.
Dedi Mulyadi yang akrab disapa KDM ini tetap dengan pendiriannya tidak akan mencabut surat edaran larangan Study Tour bagi sekolah yang ada di Jawa Barat.
KDM menyampaikan tanggapannya melalui akun Tiktok miliknya. Dalam unggahan tanggapan terkait demonstrasi penggiat pariwisata KDM meyakini bahwa pendemo adalah penggiat pariwisata. Sehingga menurutnya jelas study tour adalah piknik atau tamasya.
Baca juga: https://www.inanews.id/2025/07/ipprisia-bekali-pendidikan-karakter.html
"Hari Kemarin ada demonstrasi di Gedung Sate bawakan ada blokade jalan di jembatan Pasoepati, mereka adalah para pelaku jasa usaha kepariwisataan, baik penyelenggara travel, supir bus, pengusaha bus mendesak saya mencabut SK larangan Study Tour, kan yang diprotes itu adalah jasa kepariwisataan, yang protes itu adalah kegiatan pariwisata, SK saya SK study tour, yang dilarang itu kegiatan study tour. Yang demikian dengan demonstrasi itu menunjukkan semakin jelas bahwa kegiatan study tour itu sebenarnya kegiatan piknik, kegiatan rekreasi. Bisa dibuktikan yang berdemonstrasi adalah para pelaku jasa kepariwisataan dan ternyata yang demonstrasi juga mendapat dukungan dari asosiasi jeep dari daerah Jogjakarta. Terutama jeep yang melakukan pengangkutan di Gunung Merapi, bukan hanya dari Jawa Barat saja yang demo tapi juga dari Jogjakarta," kata KDM dalam akun Tiktok nya.
Baca juga: https://www.inanews.id/2025/07/gagalkan-perampokan-di-jalan-kapolres.html
Dedi menyatakan komitmennya dalam menjaga ketenangan orang tua siswa dalam mengeluarkan biaya diluar kebutuhan pendidikan.
"Jadi sikap saya akan tetap berpihak kepada kepentingan rakyat banyak menjaga kelangsungan pendidikan dan mengefisienkan pendidikan dari beban biaya yang tidak ada kaitannya dengan pendidikan karakter dan pertumbuhan pendidikan Pancawaluya," jelas Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.
Baca juga: https://www.inanews.id/2025/07/koperasi-desa-merah-putih-playen.html
Tak sampai disitu KDM juga mendoakan industri pariwisata tetap tumbuh, Dedi juga mendoakan agar yang orang yang berwisata adalah orang luar negeri dan orang yang berduit yang memang ingin melakukan wisata dan tamasya.
Sebelumnya para pelaku sektor pariwisata di Jawa Barat menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (21/7/2025).
Aksi demonstrasi para pelaku wisata se-Jawa Barat ini mendesak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi atau yang kerap disapa KDM ini mencabut larangan study tour yang tertuang dalam poin ketiga Surat Edaran (SE) Gubernur Jabar Nomor 45/PK.03.03/KESRA.
(WAP)
Social Header