Breaking News

Indonesia Bukan Negara Kontinental, AHY : Transportasi Laut Menjadi Keniscayaan


Jawa Timur, INANEWS.id - Konektivitas pembangunan infrastruktur di seluruh Indonesia menjadi tantangan tersendiri bagi pemerintah, mengingat Indonesia adalah negara kepulauan.

Melihat hal tersebut perlu adanya strategi dalam menciptakan konektivitas dalam pembangunan dalam negara kepulauan ini.

Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengatakan bahwa penguatan transportasi laut dan logistik maritim adalah sebuah keniscayaan, bukan lagi pilihan.

Baca juga: https://www.inanews.id/2025/10/bendung-katulampa-siaga-3-bpbd-dki.html

Hal tersebut diungkapkannya saat menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) sekaligus perayaan Hari Ulang Tahun ke-27 Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI), di Hotel Golden Tulip, Kota Batu, Jawa Timur pada Jumat, (24/10/ 2025) lalu.

"Negara kita adalah negara kepulauan terbesar di dunia, 17.000 pulau. Bisa dikatakan tantangan geografi kita memang tidak sederhana, berbeda dengan negara-negara yang kontinental," ujar AHY.

AHY membandingkan Indonesia dengan negara-negara seperti Amerika Serikat, Tiongkok, India, dan daratan Eropa yang dapat fokus penuh pada transportasi darat. Namun Indonesia menurut AHY harus lebih dari itu mengingat letak geografis Indonesia sebagai negara kepulauan.

Baca juga: https://www.inanews.id/2025/10/jadi-yang-pertama-di-ngawen-sppg-beji.html

AHY memaparkan bahwa maritime logistics kerap menjadi tantangan, terutama untuk memenuhi kebutuhan di pulau-pulau terluar dan kawasan Indonesia Timur.

Kemarin saya baru saja melakukan rapat koordinasi dengan para gubernur se-tanah Papua. Ini sama-sama kita membahas bagaimana kawasan timur Indonesia, khususnya Papua, bisa semakin maju. Karena masih tertinggal pembangunannya akibat konektivitas yang masih belum memadai," katanya.

Melihat hal tersebut, AHY menyerukan perubahan paradigma dalam memandang geografi bangsa. "Kalau kita melihat laut sebagai penghubung, bukan sebagai pemisah, maka kita harus perkuat sektor transportasi laut dan udaranya," ucapnya.

(WAP)

© Copyright 2022 - INANEWS