Jakarta, INANEWS.id - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menyiapkan ribuan hektar lahan untuk dibangun menjadi dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) atau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di berbagai wilayah.
Jenderal Maruli juga mengatakan untuk mengantisipasi lonjakan harga sayur dan buah dikarenakan tingginya permintaan setelah berjalannya Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sejumlah wilayah, telah memerintahkan anggotanya untuk menanam tanaman pangan dan buah.
"Saya sudah memerintahkan para prajurit untuk menanam bahan pangan, sayuran, dan buah-buahan di lahan-lahan milik TNI AD, untuk menyukseskan program Makan Bergizi Gratis (BGN),” kata Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Maruli Simanjuntak dalam keterangan resmi BGN. Jumat, (31/10/2025).
Baca juga: https://www.inanews.id/2025/11/pemkab-gunungkidul-gelar-rapat.html
Adapun lahan milik TNI AD yang telah diusahakan sejak beberapa bulan terakhir yaitu diantaranya, lahan seluas 206 hektar di Gunung Hejo, Purwakarta; 300 hektar lahan di Takokak, Cianjur; 100 hektar di Puslatpur Baturaja, Lampung; 50 hektar di Pengalengan, Kabupaten Bandung; 600 hektar di Ciemas, Sukabumi; serta 60 hektar tanah di Cibenda, Sukabumi.
Tak sampai disitu KSAD juga mengatakan pihaknya juga telah mendidik Petani muda untuk mengolah lahan pertanian tersebut. Maruli juga memerintahkan anggotanya di setiap wilayah selain menanam tanaman pangan, sayur mayur dan buah, ynag dikolaborasikan dengan peternakan ayam terlebih ayam petelur.
Baca juga: https://www.inanews.id/2025/11/usai-di-cek-gubernur-luthfi-banjir.html
“Saya juga sudah memerintahkan kepada Kodim-Kodim untuk beternak ayam,” tegas Maruli.
Sementara itu Ketua Badan Gizi Nasional (BGN) Nanik Sudaryati Dayang membenarkan apa yang telah dilakukan oleh KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak. Nanik mengatakan dengan bertambahnya SPPG di Indonesia maka akan diiringi dengan tingginya permintaan kebutuhan pangan, seperti sayur, buah, daging ayam dan juga telur. Sehingga berdampak pada meningkatnya harga-harga tersebut di pasaran.
“Kami sangat berterima kasih atas inisiatif TNI AD dalam memperkuat pasokan bahan pangan untuk mendukung program MBG,” ujar Nanik.
(WAP)

Social Header