Gunungkidul (DIY), INANEWS.id - Sebuah mobil Grand Livina bernomor polisi AB-1769-ZL terbakar di area SPBU Patuk, Kalurahan Patuk, Kapanewon Patuk, Kabupaten Gunungkidul, pada Minggu (9/11/2025) sekitar pukul 10.30 WIB. Peristiwa itu diduga disebabkan oleh overheat akibat air radiator habis.
Mobil tersebut dikemudikan oleh Dwi May Rusmida (36), warga Depok, Sleman, yang saat itu tengah dalam perjalanan dari Yogyakarta menuju Saptosari, Gunungkidul, bersama enam anggota keluarganya.
Baca juga: https://www.inanews.id/2025/11/nahas-motor-honda-seruduk-pejalan-kaki.html
Menurut keterangan polisi, insiden bermula ketika kendaraan yang melaju dari arah Yogyakarta kehilangan tenaga saat menanjak di kawasan Tikungan Slumprit, Patuk. Meski demikian, pengemudi tetap berusaha melanjutkan perjalanan.
"Sesampainya di Perempatan PJR Patuk, mobil tersebut mengalami rem blong dan dari kabin depan keluar asap. Pengemudi segera menepikan kendaraan ke area SPBU Patuk," ujar Kanit Lantas Polsek Patuk, Iptu Paryadi, saat dikonfirmasi, Minggu siang.
Baca juga: https://www.inanews.id/2025/11/lawan-arus-di-jalur-lama-kalipentung.html
Setelah berhenti, Dwi May bersama keluarganya segera keluar dari mobil dan melihat percikan api muncul dari bagian dashboard depan. Dua warga yang berada di lokasi, kemudian berupaya memadamkan api menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) milik SPBU.
“Berkat kesigapan warga dan petugas SPBU, api berhasil dipadamkan sebelum menjalar ke bagian lain kendaraan maupun area sekitar. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut,” kata Paryadi.
Baca juga: https://www.inanews.id/2025/11/dua-motor-adu-banteng-di-jalan.html
Polisi yang menerima laporan langsung mendatangi lokasi untuk melakukan pemeriksaan dan pendataan. Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP), api diduga muncul akibat gangguan pada sistem pendingin mesin.
“Diduga air radiator habis sehingga menyebabkan mesin overheat dan memicu kebakaran,” ujar Paryadi.
Akibat peristiwa itu, mobil Grand Livina milik Dwi May mengalami kerusakan di bagian depan dengan taksiran kerugian sekitar Rp20 juta. Kendaraan kemudian dievakuasi menggunakan mobil towing untuk dibawa ke bengkel terdekat.
(ALX)

Social Header