Breaking News

Bentuk Syukur Kepada Tuhan Warga Padukuhan Semin Gelar Grebeg Kali Oyo


Gunungkidul (DIY), INANEWS.id - Upacara adat Rasulan tidak selalu identik dengan riuh pawai karnaval atau pertunjukan kesenian, namun juga dengan rasa keperdulian kepada lingkungan sekitar kita.

Hal tersebut seperti yang ditunjukkan oleh masyarakat di Padukuhan Semin, Kalurahan Semin, Kapanewon Semin yang mengelar kegiatan Gerebeg Kali Oyo dalam rangka bersih dusun Semin. Minggu, (22/9/2025).

Dengan mengangkat tema "Sungai Bukan Habitat Sampah" ini masyarakat Padukuhan Semin melakukan pembersihan kali oyo dan juga sumber mata air yang ada di sekitar Padukuhan Semin.

Baca juga: https://www.inanews.id/2025/09/hilang-kendali-di-tikungan-bantul.html

Dukuh Semin Fahmi, mengatakan kepada reporter INANEWS.id sesuai dengan namanya bersih dusun maka gerebeg kali oyo menjadi semangat sendiri dalam menyikapi upacara bersih dusun, dan menurutnya kali oyo bukan lah tempat sampah besar bagi sampah rumah tangga.

"Gerebeg Kali Oyo adalah rangkaian dalam rangka menyambut upacara adat rasulan di Padukuhan Semin, dan kegiatan menyusuri aliran sungai dengan membersihkan sampah yang ada," kata Fahmi.

Fahmi juga menjelaskan gerebeg kali oyo juga bagian rasa syukur atas keberadaan sungai yang diberikan oleh Tuhan, sama seperti layaknya kita bersyukur atas hasil panen yang berlimpah maupun kesehatan.

Baca juga: https://www.inanews.id/2025/09/pembatik-anak-menjadi-potensi-unggulan.html

"Sungai adalah berkah dari Tuhan maka seperti halnya kita bersyukur atas hasil panen yang berlimpah, kita masyarakat dusun Semin bersyukur karena memiliki Kali Oyo, sehingga keberadaan bagi kita haruslah kita jaga kebersihannya," jelas Fahmi.

Lebih lanjut Fahmi menjelaskan bukan hanya menunjukkan rasa syukur atas keberadaan kali oyo, namun dengan kegiatan gerebeg kali oyo ini dirinya bersama pemerintah Kalurahan Semin ingin melakukan edukasi, kampanye perlindungan lingkungan, dan juga pengembangan potensi kali oyo.

Baca juga: https://www.inanews.id/2025/09/kalurahan-gari-perkenalkan-digitalisasi.html

Sementara itu salah satu warga Padukuhan Semin Mia Kurniati mengatakan sangat bangga bisa berpartisipasi dalam kegiatan Grebeg kali Oyo, Mia menuturkan dengan bertambahnya populasi warga di Padukuhan Semin maka akan menambah pula volume sampah yang dihasilkan dari rumah tangga dan keberadaan kali masih dipandang sebagai tempat sampah besar.

"Selama ini kali memikul berat sampah rumah tangga, dan makin banyaknya masyarakat di Padukuhan Semin ini maka beban sampah yang di buang ke kali oyo juga bertambah, dulu waktu saya kecil kali oyo bisa menjadi sumber kehidupan warga, dari memasak, minum maupun MCK, tapi hari ini kali oyo bebannya terlalu besar belum lagi beban sampah dari hulu jadi kemarin kita tahu kali oyo mulai banjir dan ini yang tidak kita inginkan," kata Mia.

(WAP)

© Copyright 2022 - INANEWS