Semarang (Jawa Tengah), INANEWS.id - Kecelakaan jemaah umrah yang terjadi di Arab Saudi menyisakan kisah pilu bagi warga komplek Villa Pinus, Banyumanik, Kota Semarang.
Pasalnya warga Perumahan Villa pinus ini termasuk dalam rombongan jemaah umrah tersebut. Tak tanggung-tanggung 1 kelurga terdiri 4 orang warga Banyumanik ini harus kehilangan nyawanya dalam kecelakan di Arab Saudi ini.
Para tetangga mengenalnya sebagai pribadi yang baik, keluarga yang aktif di lingkungan. Sementara, salah satu keluarga korban menyebut jenazah mereka ini akan dimakamkan di Arab Saudi.
Erma Rudita kakak ipar korban yang berdomisili di Jakarta mengatakan bahwa ipar dan keponakannya ingin merayakan hari raya idulfitri di Arab Saudi.
Baca juga: https://www.inanews.id/2025/03/menhub-cek-kesiapan-pelabuhan-indah.html
"Rumah almarhum di Banyumanik, berangkatnya 3 hari sebelumnya rencana mau Idulfitri sekalian di sana (Arab Saudi),” kata Erma Rudita kepada awak media. Sabtu, (22/3/2025).
Erma menyebut mengetahui informasi itu dari media sosial dan dia mencari tahu ke beberapa kanal media, dan ternyata benar. Termasuk pula kabar itu datang dari pihak biro travel.
Adapun 1 keluarga terdiri dari 4 korban itu adalah. Dawam Mahmud (48), Ade Sumiarsih (44) yang merupakan pasangan suami istri dan 2 putri mereka yakni Aurelin Nawalia Adam (22) alias Aurel dan Audria Malika Adam (16) alias Odie. Adapun jenazah 1 keluarga korban kecelakaan di Arab Saudi ini akan dimakamkan di Arab Saudi.
“Rencana dimakamkan di sana, kami sudah urus suratnya nggak pulang. Belum ada informasi resmi tentang kronologi kejadian,” tutupnya.
(WAP)
Social Header