Karang Taruna DSN Sardonoharjo Salurkan 50 Parcel dalam Kegiatan "Parcel Cinta Anak Yatim" ke-8

Sleman (DIY), INANEWS.id - Karang Taruna Dharma Satria Nusantara (DSN) Kalurahan Sardonoharjo, Ngaglik, kembali menggelar aksi sosial "Parcel Cinta Anak Yatim" yang telah memasuki tahun ke-8. Dalam kegiatan yang diselenggarakan pada Jumat (28/3/2025) di Pendopo Kalurahan Sardonoharjo ini, sebanyak 50 paket santunan disalurkan kepada anak yatim/piatu yang masih berusia maksimal sekolah dasar.

Meskipun hujan deras sempat mengguyur wilayah Sardonoharjo, acara tetap berlangsung meriah. Anak-anak penerima santunan tampak antusias, terlebih dengan adanya hiburan dari Badut Om Danil yang sukses menciptakan tawa dan keceriaan.

Ketua Panitia, Imam Syaiful, dalam laporannya menyampaikan bahwa total donasi yang berhasil dikumpulkan sebesar Rp15.687.000. Dana tersebut telah disalurkan dalam bentuk parcel serta uang tunai untuk 50 anak yatim/piatu di wilayah Sardonoharjo. "Semoga santunan ini dapat bermanfaat bagi adik-adik, khususnya dalam menyambut Hari Raya Idulfitri agar semua ikut merasakan kebahagiaan," ujarnya.

Baca juga: https://www.inanews.id/2025/03/cuaca-ekstrem-sebagian-wilayah-di.html

Acara ini juga dihadiri oleh perwakilan donatur dari Bumkal Oerip Soemohardjo, LAZISNU Sleman, serta Bunda Ifa BIAS RATU yang turut memberikan dukungan bagi terselenggaranya kegiatan.

Lurah Sardonoharjo, Harjuno Wiwoho, dalam sambutannya mengapresiasi konsistensi Karang Taruna DSN dalam menyelenggarakan kegiatan sosial ini setiap tahun. Ia berharap program "Parcel Cinta Anak Yatim" dapat terus berjalan ke depannya. "Semoga kegiatan ini tetap istiqomah sehingga nantinya anak-anak yatim/piatu yang menerima santunan saat ini bisa terinspirasi dan saat dewasa ingin bergabung serta aktif di Karang Taruna," harapnya.

Dengan terselenggaranya acara ini, Karang Taruna DSN Sardonoharjo kembali membuktikan komitmennya dalam berbagi dan peduli terhadap sesama, khususnya anak-anak yatim/piatu di wilayahnya. (Andy Ahmad AZ/KIM DSN Sardonoharjo Ngaglik)