Breaking News

Papan Nama di Tamansiswa Yogyakarta Roboh Diterpa Angin Kencang, Dua Tukang Parkir Luka dan Dua Mobil Rusak


Yogyakarta, INANEWS.id -:Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kota Yogyakarta pada Jumat (31/10/2025) siang menyebabkan sebuah papan nama toko di Jalan Tamansiswa, Kelurahan Wirogunan, Kemantren Mergangsan, roboh dan menimpa dua orang petugas parkir serta dua unit mobil yang sedang terparkir di lokasi.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. Papan nama besar yang menempel pada dinding depan bangunan toko tiba-tiba ambruk saat hujan lebat mengguyur kawasan tersebut.

Baca juga: https://www.inanews.id/2025/10/nyalip-di-marka-tak-terputus-dua.html

Akibat kejadian itu, dua orang petugas parkir menjadi korban. Keduanya yakni Erwan Setiawan (32), warga Tamansiswa, mengalami luka robek pada bagian hidung dan mulut, serta Iman Purwanto, warga Wirogunan, yang mengalami luka lecet di mata kaki kiri.

Selain korban luka, robohnya papan nama juga menimpa dua kendaraan. Sebuah Toyota Innova plat merah dengan nomor polisi B-1476-SOQ mengalami penyok pada pintu kiri dan kap depan. Sementara itu, Hyundai putih bernomor polisi AE-1049-TN mengalami kerusakan cukup parah di bagian kap atas yang pecah akibat tertimpa material papan.

Baca juga: https://www.inanews.id/2025/10/asap-mengepul-di-tanjakan-tompak-grand.html

Kasi Humas Polresta Yogyakarta, Iptu Gandung Harjunadi, membenarkan adanya peristiwa tersebut. Menurutnya, anggota piket Polsek Mergangsan segera mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian dan membantu proses evakuasi korban.

“Benar, telah terjadi insiden robohnya papan nama toko di Jalan Tamansiswa akibat hujan deras dan angin kencang. Dua orang petugas parkir mengalami luka dan sudah dievakuasi ke RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta untuk mendapat perawatan,” ujar Iptu Gandung dalam keterangannya, Jumat sore.

Baca juga: https://www.inanews.id/2025/10/usap-kaca-helm-saat-hujan-pemotor-di.html

Ia menambahkan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Pihak toko juga telah berkoordinasi dengan korban dan pemilik kendaraan yang terdampak.

“Dari hasil musyawarah, disepakati penyelesaian dilakukan secara kekeluargaan. Pihak toko bersedia menanggung biaya pengobatan korban dan mengganti seluruh kerusakan kendaraan,” kata Gandung.

Baca juga: https://www.inanews.id/2025/10/kerja-keras-perpuskal-melati-patuk.html

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap potensi bahaya saat cuaca ekstrem, terutama di sekitar bangunan dengan papan reklame atau struktur besar yang rawan roboh.

“Kami mengimbau warga untuk berhati-hati dan menghindari berteduh di bawah papan nama, baliho, atau pohon besar saat hujan deras dan angin kencang,” tambah Gandung.

(ALX)

© Copyright 2022 - INANEWS