Bantul (DIY), INANEWS.id - Dua remaja diamankan warga di Jalan Parangtritis, Padukuhan Paker, Kalurahan Mulyodadi, Kapanewon Bambanglipuro, Kabupaten Bantul, pada Minggu (9/11/2025) sore. Mereka diamankan setelah terlibat dalam aksi kejar-kejaran antarkelompok remaja yang sempat membuat resah pengguna jalan.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 15.30 WIB. Warga yang melihat rombongan remaja berputar-putar di jalan sambil memutar sabuk (gesper) langsung menahan dua orang di antaranya. Keduanya kemudian diserahkan ke pihak kepolisian untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Baca juga: https://www.inanews.id/2025/11/dandim-cek-kesiapan-kdkmp-di.html
Kedua remaja yang diamankan masing-masing berinisial WDS (16), pelajar SMK asal Bantul, dan RAAJ (16), peserta Kejar Paket SMP asal Bantul.
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu Rita Hidayanto, membenarkan adanya peristiwa tersebut. Ia mengatakan, kedua remaja kini telah diamankan di Mapolsek Bambanglipuro untuk dimintai keterangan.
“Benar, dua remaja telah diamankan oleh warga karena diduga terlibat dalam aksi kejar-kejaran di jalan. Saat ini masih dalam proses pemeriksaan oleh unit reskrim Polsek Bambanglipuro,” ujar Iptu Rita saat dikonfirmasi, Minggu malam.
Baca juga: https://www.inanews.id/2025/11/naas-ban-pecah-mobil-pengangkut-uang.html
Dari hasil pemeriksaan sementara, kedua remaja tersebut mengaku hendak pergi ke pantai bersama rombongan yang terdiri atas lima sepeda motor. Saat melintas di Jalan Parangtritis, mereka berpapasan dengan kelompok remaja lain dan terlibat aksi kejar-kejaran.
“Satu sepeda motor sempat terjatuh dan dua remaja diamankan oleh warga sekitar. Setelah itu, warga menghubungi pihak Polsek Bambanglipuro untuk penanganan lebih lanjut,” jelas Iptu Rita.
Baca juga: https://www.inanews.id/2025/11/geger-mayat-perempuan-ditemukan.html
Proses pengamanan dilakukan langsung oleh Kapolsek Bambanglipuro, AKP I Nengah Jeffry PW, S.Sn., bersama personel piket menggunakan kendaraan patroli Kuda 5.2. Kedua remaja kemudian dibawa ke kantor polisi guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Polisi mengimbau para orangtua untuk lebih mengawasi aktivitas anak-anak mereka di luar rumah, terutama saat akhir pekan.
“Kami mengingatkan agar para orangtua turut mengawasi pergaulan anak-anaknya, karena aksi ugal-ugalan di jalan bisa membahayakan diri sendiri dan orang lain,” tutur Iptu Rita.
(ALX)
Social Header